Banyak orang bilang, "I'm just an ordinary people".
Begitu pula dengan saya. Saya juga orang biasa.
Saya hanya manusia biasa, yang seperti biasanya orang yang biasabiasa saja terkadang ingin sesuatu yang luar biasa.
Begitu pula dengan saya.
Saya yang manusia biasa ini terkadang juga menginginkan sesuatu yang luar biasa.
Benarbenar diluar dari kebiasaan saya.
Tapi, untuk menjadi luar biasa itu, saya memerlukan sesuatu yang diluar dari biasanya saya.
Dan untuk memperoleh luar biasa itu, saya belum mampu untuk mendapatkan sesuatu yang luar biasa itu. Karena memang benarbenar diluar biasanya saya.
Memang saya berharap saya bisa menjadi luar biasa dari biasanya saya. Meskipun luar biasa itu tidak se luar biasa mereka yang sudah luar biasa untuk yang lain.
Saya hanya ingin menjadi luar biasa untuk diri saya sendiri.
Tapi untuk menjadi luar biasa ini, saya jg harus bisa menerima hal yang diluar dari biasanya yang saya terima.
Dan saya belum siap menerima itu.
Saya hanya ingin menjadi luar biasa, cukup untuk diri saya sendiri.
Dan mereka, terserah mereka mau bilang apa.
210810/03.12
Sunday, August 22, 2010
Wednesday, August 4, 2010
ya.. saya hanya manusia biasa
sedih...?
ya..
sedih melihat orang lain salah persepsi tentang persahabatan yang saya jalin..
saya tersinggung?
tentu..
padahal saya tidak perlu tersinggung...
tapi saya sedih bila persahabatan ini pada akhirnya merugikan bahkan menyakiti orang lain...
dan tentu saja, ini bukan maksud dan tujuan saya..
tidak pernah sekalipun terpikirkan di benak saya...
naudzubillahimindzalik...
mari berpikir labih dewasa, sob!
siapa yang seharusnya mengerti tentang keadaan yang sebenarnya?
Lillahita'alaa...
ya..
sedih melihat orang lain salah persepsi tentang persahabatan yang saya jalin..
saya tersinggung?
tentu..
padahal saya tidak perlu tersinggung...
tapi saya sedih bila persahabatan ini pada akhirnya merugikan bahkan menyakiti orang lain...
dan tentu saja, ini bukan maksud dan tujuan saya..
tidak pernah sekalipun terpikirkan di benak saya...
naudzubillahimindzalik...
mari berpikir labih dewasa, sob!
siapa yang seharusnya mengerti tentang keadaan yang sebenarnya?
Lillahita'alaa...
Subscribe to:
Posts (Atom)